Aplikasi Ini Bisa Prediksi Tanggal Kematian Pakai AI

Aplikasi Ini Bisa Prediksi Tanggal Kematian Pakai AI

Seorang jurnalis TechCrunch, Anthony Ha, mencoba menggunakan aplikasi ini. Setelah mengisi kuesioner yang berisi pertanyaan tentang usia, gender, etnis, riwayat keluarga, kesehatan mental, dan kondisi kronis, Death Clock memprediksi bahwa Ha akan meninggal dunia pada 28 Februari 1974 di usia 90 tahun. Namun, jika ia meningkatkan kebiasaannya, umurnya bisa lebih panjang hingga 103 tahun.

Untuk mengakses Death Clock, pengguna dapat mengunduhnya secara gratis. Namun, ada juga opsi berlangganan dengan biaya USD 40 per tahun. Pengguna yang berlangganan akan menerima rekomendasi untuk meningkatkan kebiasaan sehat mereka dan melihat jam hitung mundur menuju tanggal kematiannya.

Dengan fitur yang unik dan menarik, Death Clock menjadi salah satu aplikasi yang patut dicoba. Meski isinya mungkin sedikit menyeramkan, namun aplikasi ini juga memberikan motivasi bagi pengguna untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kebiasaan hidup mereka. Jadi, siapa tahu dengan bantuan Death Clock, kita bisa hidup lebih lama dan sehat!