AI Jadi Ancaman Google Meta dan Nvidia Bicara Dampaknya Buat Bisnis

AI Jadi Ancaman? Google, Meta, dan Nvidia Bicara Dampaknya Buat Bisnis

Dalam beberapa tahun terakhir, kecerdasan buatan (AI) telah menjadi sorotan utama dalam industri teknologi. Perusahaan-perusahaan besar seperti Meta, Google, Nvidia, dan Microsoft telah mengalokasikan investasi besar untuk mengembangkan AI dalam produk-produk mereka masing-masing. Namun, mereka juga memberikan peringatan kepada para investor tentang potensi dampak negatif AI terhadap bisnis mereka.

Meta, sebagai induk dari WhatsApp, Facebook, dan Instagram, mengatakan bahwa AI dapat disalahgunakan untuk menyebarkan disinformasi dan misinformasi selama pemilihan umum. Hal ini dapat menimbulkan respons negatif dari publik. Sementara itu, Microsoft memperingatkan tentang masalah hak cipta yang mungkin timbul terkait dengan model pelatihan AI dan produk yang dihasilkannya.

Nvidia, sebagai produsen chip AI terbesar saat ini, juga khawatir bahwa penyalahgunaan AI dapat mengakibatkan pembatasan atas produk-produk mereka. Hal ini terbukti ketika Presiden AS, Joe Biden, membatasi ekspor chip AI buatan Nvidia ke China pada bulan Oktober 2023. Langkah ini merupakan strategi AS untuk mencegah China mendapatkan teknologi canggih yang dapat digunakan untuk kepentingan militer mereka.

Perusahaan lain seperti Alphabet, Oracle.Corp, Palo Alto Network Inc, Dell Technologies Inc, dan Uber Technologies Inc juga mengungkapkan kekhawatiran serupa terkait dampak buruk AI bagi bisnis mereka. Mereka menyampaikan peringatan ini dalam laporan keuangan mereka yang dikirim ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS.