BNI Salurkan KUR Sebesar Rp 143 Triliun ke Sektor Pangan

BNI Salurkan KUR Sebesar Rp 14,3 Triliun ke Sektor Pangan

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) terus berusaha keras untuk mendukung ketahanan pangan nasional dengan memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke sektor pangan. Hingga akhir 2024PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) terus berusaha keras untuk mendukung ketahanan pangan nasional dengan memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada sektor pangan. Hingga akhir tahun 2024, BNI telah berhasil menyalurkan KUR senilai Rp 14,3 triliun untuk mendukung ketahanan pangan, yang telah dinikmati oleh lebih dari 128.000 debitur di seluruh Indonesia. Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, mengungkapkan bahwa alokasi tersebut mencakup 43% dari total portofolio KUR BNI yang mencapai Rp 33,2 triliun per Desember 2024.

“BNI berkomitmen untuk memperkuat ekosistem UMKM di sektor pangan sebagai bagian dari kontribusi nyata terhadap program prioritas pemerintah dalam mencapai swasembada pangan,” ujar Okki dalam keterangan tertulis pada Minggu (13/4/2025). Dia juga menyatakan bahwa BNI telah menyediakan akses mudah untuk mengajukan KUR melalui outlet BNI maupun secara daring. KUR BNI ditawarkan dengan bunga yang ringan dan persyaratan yang disesuaikan dengan kebutuhan UMKM.

Terdapat berbagai skema KUR yang ditawarkan oleh BNI, mulai dari KUR Super Mikro dengan plafon hingga Rp 10 juta, KUR Mikro antara Rp 10 juta hingga Rp 100 juta, KUR Kecil untuk pembiayaan di atas Rp 100 juta hingga Rp 500 juta, dan KUR PMI untuk pembiayaan hingga Rp 100 juta. Untuk pembiayaan dengan plafon sampai Rp 100 juta, BNI memberikan tanpa agunan tambahan.