Serikat pekerja yang mewakili karyawan di bandara Paris Aéroports de Paris (ADP), termasuk bandara Roissy-Charles de Gaulle dan Orly, telah mengumumkan rencana untuk melakukan aksi mogok pada Rabu (17/7/2024) mendatang. Aksi mogok ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap absennya bonus bagi seluruh karyawan menjelang Olimpiade Paris yang akan berlangsung pada 26 Juli mendatang.
Menurut laporan Euro News pada Rabu (10/7/2024), serikat pekerja CGT, CFDT, FO, dan UNSA telah bersatu dalam tuntutan mereka untuk mendapatkan bonus selama acara olahraga multi-cabang terbesar di dunia tersebut. Mereka berharap manajemen akan merespons dengan baik terhadap tuntutan mereka.
Bandara Roissy-Charles de Gaulle dan Orly diprediksi akan menjadi pusat aktivitas yang sibuk selama Olimpiade, dengan perkiraan sekitar 350 ribu orang yang akan transit melalui bandara tersebut. Namun, aksi mogok yang dilakukan oleh staf bandara dapat menyebabkan gangguan dalam operasional bandara, terutama dalam hal keamanan dan penanganan bagasi.
Selain serikat pekerja di bandara, serikat pekerja yang mewakili sektor publik di Prancis juga telah menyerukan kenaikan gaji bagi para pekerja yang harus bekerja selama periode Olimpiade, yang berlangsung hingga 11 Agustus. Polisi, pengawas lalu lintas udara, pegawai pemerintah pusat, dan masinis kereta api juga turut meminta kenaikan gaji mereka.